Curug kuwung
merupakan salah satu wisata alam air terjun atau curug yang berada di
lereng bukit. Daya tarik utama curug ini
adalah air terjun satu-satunya di Desa Kaloran. Keberadaannya belum lama
dibuka sebagai
kawasan wisata dan saat ini dikelola oleh masyarakat desa setempat
karena belum banyak yang tau tentang keberadaancurug ini, wisata air
terjun ini mulai dikunjungi beberapa orang terutama mahasiswa yang
sedang melaksanakan KKN di Desa Kaloran.
Lokasi Curug Kuwung ini
berada jauh dari Desa/Kelurahan Kaloran kira-kira 4-5 km dari tempat
ini.
Tepatnya setelah memasuki Dusun Batur Desa/kec. kaloran. dari arah
kecamatan Kaloran kita menuju lagsung ke Dusun Batur dengan
bertanya-tanya orang, karena tempat ini belum sama sekali terekspost
oleh media manapun kalaupun ada itu cuma lewat sosial media orang yang
dekat dengan tempat tersebut. Ikuti jalan cor semen ke
arah Dusun Batur yang akan melewati beberapa dusun seperti Dusun Kauman,
Dusun Mijen, Dusun Delik Dusun Semalang sampai di ujung pertigaan.
Perlu
ketahui untuk menuju ke Curug Kuwung tersebut kita ambil jalan cor
semen ke arah Dusun batur, dan sekali lagi saya ingatkan, untuk menuju
tempat tersebut jalanya lumayan menanjak deengan tikungan berkelok, dan
taklama lagi kita akan memasuki Dusun Toleh yang hanya berjarak beberapa
kila dari Dusun Batur. Akhirnya pengunjung tiba di Dusun Batur dan
untuk menuju tempat tersebut kita parkirnya di rumah penduduk tersebut.
Ukuran area parkir cukup sempit dan hanya mampu menampung
beberapa kendaraan roda dua saja dikarenakan akses menuju tempat
tersebut belum bisa di lalui oleh mobil
Area parkir yang disediakan tidak
seperti kawasan wisata kebanyakan, hanya berupa halaman rumah warga yang
sengaja digunakan untuk area parkir. Tidak terlihat adanya warung yang
menjual souvenir atau cinderamata seperti obyek wisata kebanyakan.
Suasana sekitar area parkir pun sepi layaknya suasana perkampungan yang
ada di dusun tersebut.
Sumber air Curug ini berasal dari mata air lereng-lereng bukit-bukit yang mengelilingi sekitar Dusun Batur.

Kami dipersilakan langsung berjalan
menuju ke kawasan Curug tanpa membayar tiket
masuk karena tidak ada biaya retribusi masuk ke Curug. Tiket masuk
gratis ini merupakan pemandangan yang langka dimana biasanya setiap
obyek wisata baru manapun pasti sudah ditarik retribusi masuknya. Jalan
setapak menuju Curug Kuwung harus hati-hati karena ajkan melewatijalan yang curam dan licin untuk menyusurinya.
Ditengah perjalanan, kita melewati celah
tebing yang sepertinya sengaja dibelah untuk mempermudah akses menuju
ke Curug Kuwung. Selanjutnya dalam perjalanan akan
menemui sebuah jembatan bambu yang menghubungkan dua buah tebing serta di kiri dan kanan kita banyak pohon bambu, pohon aren maupun pohon sejenisnya.
Dari kejauhan mulai terdengar bunyi
derasnya air dan pemandangan Curug Kuwung. Pema ndangan satu buah curug ini sungguh menakjubkan dengan keunikan bentuk yang
berbeda Pada curug bertingkat aliran
airnya deras .
Merupakan spot favorit untuk bermain air dan menikmati keindahan curug dan alam sekitarnya. Hawa sejuk lembah membuat suasana lebih
nyaman dan membuat kami betah berlama-lama berada di kawasan curug ini
Kawasan wisata Curug Kuwung ini belum banyak dikenal oleh masyarakat sehingga suasana cukup
sepi dan memberikan kenyamanan bagi pengunjung di obyek wisata ini.
Namun dibalik potensi wisata yang ada semoga kawasan wisata ini tetap
terjaga kebersihannya. Kami melihat belum ditemukan tempat pembuangan
sampah sehingga dibeberapa sudut masih ada sampah yang tergeletak yang
menganggu pemandangan.
Retribusi
Tiket Masuk : gratis
Parkir Motor : Gratis-tis......!
Parkir Mobil : Gratis-tis......!
salam lestari wisata kaloran
kunjungi di add saya: ahmadarsya.blogspot atau ahmadarsya40@gmail.com