GUNUNG
KEMBANG
Gunung Kembang
adalah salah satu gunung dengan ketinggian 2340 mdpl berada di Kabupaten
Wonosobo Jawa Tengah. Tepatnya di Desa Kembarkasian, Kecamatan Kretek
Kab.Wonosobo. memang gunung ini tidak setenar dengan “ayah dan ibunya” yaitu Gunung
Sumbing dan gunung Sindoro. Tapi untuk masalah viewnya tidak kalah menarik
dengan kedua gunung tersebut, belum begitu banyak pendaki yang mau kesini. beberapa
faktor yang masih menjadi kendala bagi para pendaki diantaranya, memang belum
resmi dibuka untuk umum hanya beberapa warga sekitar saja yang mendaaki gunung
ini, hutan di Gunung Kembang masih relatih alami belum banyak di jamah manusia,
masih banyak babi hutan yang berkeliaran di sepanjang perjalanan menuju puncak
belum ditambah lagi dengan kenthal ke mistisanya. Tapi jangan khawatir, mulai
pertanggal 1 April 2018 gunung kembang secara resmi dibuka untuk umum dari
basecamp Damar kasian, base tersebut biasanya digunakan untuk tempat penggepul
petani kebun teh milik perhutani karena tempatnya tersebut sangat dekat,
hamapran kebun teh sangat luas.
Hamparan kebun
teh dengan pemandangan gunung sumbing
Kali ini saya akan mencerittakan pengalaman pendakian ke
gunung kembang pembukaan secara resmi untuk umum. Pada hari sabtu tanggal 28
april 2018 saya berkunjung kerumah teman saya namanya mas Alfi, dia adalah
teman yang sering muncak bareng dengan
saya, pada saat itu kami memang lagi punya rencana mau muncak ke gunung, tapi
masih bingung untuk menentukan ke gunung mana yang harus kami tuju, kalau untuk
gunung-gunung sekitar tempat tinggal kita sudah sering kita naiki, terlintas di
benak fikiran saya pada saat itu ada event pembukaan pendakian ke gunung
kembang dan baru pertama kali dibuka untuk umum secara resmi, dan kami langsung memutuskan untuk ikut dalam event
tersebut.
Setelah itu kami
mempersiapkan perlengkapan pendakian, pada hari sabtu tanggal 31 maret 2018
berangkat dari rumah sekitar pukul 12.30 wib. Kami berangkat dari kota Temanggung
dan langsung menuju basecamp dimanana gunung kembang tersebut berada di
kabupaten wonosobo. Rute yang dilalui: dari kota Temanggung langsung menuju
arah Wonosobo, setelah di pasar kenthang Binangun, , kita ambil kiri dan
langsung kearah Desa Kembarkasian, disitulah basecamp gunung kembang.
membutuhkan waktu +10 menit dari pasar kenthang binangun.
Setelah sampai tiba di basecamp pukul 15.30 wib dan kami langsung melakukan registrasi pendaftaran, berhubung ini adalah
pembukaan pertama untuk umum, pendaftaranya masih gratis. Tapi sayangnya
panitia tidak mengizinkan untuk mendaki pada sore hari , dikarenakan gunung ini
masih rawan untuk pendaki yang akan melakukan pendakin di dore hari maupun
pendakian malam, katanya masih banyak babi-babi hutan yang berkeliaran di
sepanjang pendakian belum lagi ditamabah masih kental dengan aura mistisnya.
Dan ahirnya kami memutuskan untuk mendaki pada esok harinya, begitu pula dengan
pendaki yang lain mereka juga tak di izinkan oleh panitia, bebrapa pendaki ada
yang memdirikan tenda di sekitar basecamp setelah mereka sedikit kecewa dengan
apa yang diberitahukan panitia tersebut,
demi keselamatan ahirnay kami ikut mendirikan tenda di sekitar basecamp
dan menunggu esok tiba.
Jam tangan saya pada pgi itu sudah menunjukan pukul
0.4.45 wib artinya kami harus bersiap-siap dan mempersiapkan peralatan yang
dibutuhkan saya. Carrier besar kami tidak di bawa dan hanya membawa tas daypag
yang mungkin hanya berisibekal minuman, roti dan snack ringan saja.dari basecamp
sampai ke Pos 1 kita melewati jalan beraspal naik yang sudah rusak dan disuguhkan dengan pemandangan yang sangat
menarik, hamparan kebun teh kesana kemari sangat luas sekali, dan ahirnya kita
sampai di pos 1 kurang lebih +15
Perjalanan dari basaecamp
ke Pos 1
Nah, di Pos 2 ini
dikenal dengan nama Kandang Celeng, kedengaranya
sih memang aneh, tapi itulah namanya karena sering babi-babi hutan yang masih
kita jumpai kalau mendaki malam hari. Kami langsung masuk ke hutan dengan jalan
setapak becek karena tadi malamnya sedikit turun hujan, vegetasi tanaman masih
alami begitu jugan dengan pohon-pohon yang kami lewati sepanjang perjalanan
masih berlumut, setelah itu tibalah di pos 2 yang dikenal dengan liliput. +15 menit
Kami langsung saja melakukan perjalanan tanpa
beristirahat supaya menghemat waktu perjalanan saja, soal vegetasi tumbuhan dan
pepohonan masih sama seperti tadi, disini ada tumbuhan kantong semar yang bisa
kami temua dan mungkin belum tentu di temukan di gunung manapun. setelah +20
menit kami samapi di pos 3 yang dikenal dengan nama akar.disini kami
beristirahat sejenak sembari minum dan makan snack untuk memulihkan tenaga, dan
setelah itu kami langsung melanjutkan pendakian kembali.
Stelah melakukan
perjalanan dari pos 3 kami smapi di Pos 4 tepat pada pukul 08.00 wib. Disini vegetasi
tumbuhanya mulai berbeda dengan yang dilewati dri sebelumnya, karena disini
tumbuhan ilalang yang banayak mendominasi disekitar tempat selama perjalanan
menuju ke puncak, dan dari sini juga gunung sumbing dan sindoro nbisa dapat
dilihat jika tidak terhalang kabut.
(Arah ke Puncak Sebelum
Pos 4)
POS 4 (Sabana)
perjalanan yang sangat menanjak dengan
kemiringan 75 drajat. Dibutuhkan tenaga ekstra untuk dapat melewatinya..
setelah +15 menit dari Pos 4 ahirnya kami tiba di puncak gunung kembag.
Dan dari sini kita dapat melihat dengan jelas Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing
yang menjulang, terdapat kawah yang lumayan dalam di puncak ini.
Sabana sebelum
sampai Puncak gunung kembang
Puncak gunung
kembang 2340 mdpl
View Gunung Sumbing terlihat dari gunung kembang
View Gunung Sumbing terlihat dari gunung kembang
View Gunung Sumbing terlihat dari gunung kembang
View Gunung Sumbing terlihat dari gunung kembang
Kawah di gunung kembang
Gunung sindoro terlihat gagah
Gunung Sindoro tampak Gagah terlihat dari Gunung Kembang sebelah selatan
Tambahan info sedikit untuk pembaca.
Untuk bisa menuju ke basecamp Blembem (basecamp-nya Gunung Kembang), kalian bisa ke daerah Wonosobo dan tanya warga sekitar lokasi ‘Pasar Kentang Binangun’, lalu dari Pasar Kentang tersebut ada jalan masuk di seberangnya, naik menanjak . nah kalian tinggal belok ke jalan masuk tersebut dan ikuti jalannya sampai ketemu kebun teh.
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk SIMAKSI pendakian di Gunung Kembang ini adalah Rp10.000/orang. Sedangkan biaya lainnya seperti untuk fasilitas MCK, charge, kebersihan dan lain-lain dikenakan biaya Rp5.000, sedangkan untuk parkir sepeda motor dan mobil masing-masing Rp5.000 dan Rp10.000.
Bagi kalian yang ingin mencoba mendaki ke gunung ini, kalian bisa menempuh perjalanan kurang lebih selama 3-4 jam dengan total jarak 5,14 kilometer.
Inilah sedikit sedikit cerita pengalaman pendakian saya ke
gunung kembang
Kritik dan saran dari
kalain semua , apabila ada kata-kata yang kurang berkenan atau menyingung
perasaan pembaca saya mohon ma’af yang sebesar-besarnya.
Salam Lestari